Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, memberi keterangan usai membuka Jaknaker Expo di Balai Sudirman,Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (21/11). Foto: PPID Jakarta
KOSADATA I Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, membuka Jaknaker Expo di Balai Sudirman,Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (21/11). Sebagai upaya transformasi menuju kota global, Pemprov DKI Jakarta memprioritaskan penanganan pengangguran untuk membangun Sumber Daya Manusia unggul.
"Ini (Jaknaker Expo) adalah salah satu upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengatasi masalah ketenangakerjaan, utamanya terkait masalah pengangguran," ujar Teguh seraya menyebutkan, rasio angka pengangguran di DKI Jakarta masih cukup tinggi, yakni 6,21%. Itu di atas rata-rata nasional sebesar 4,9%.
Teguh menjelaskan, dalam menghadapi tantangan di bidang ketenagakerjaan, Pemprov DKI Jakarta telah mengambil berbagai langkah proaktif yang langsung berdampak bagi masyarakat. Langkah tersebut tidak hanya untuk menciptakan lebih banyak pekerjaan, tetapi juga memastikan para tenaga kerja siap menghadapi tantangan ekonomi modern.
"Kami telah meluncurkan berbagai program, di antaranya pengembangan sistem informasi ketenagakerjaan, penguatan kualitas dan kuantitas program pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi, program penciptaan lapangan usaha melalui kewirausahaan terpadu, serta mendorong pertumbuhan sektor-sektor ekonomi yang berpotensi menyerap banyak tenaga kerja," paparnya.
Tidak hanya itu, melalui event rutin tersebut, Pj. Gubernur Teguh menilai banyak pihak yang akan terbantu. Tidak hanya para pencari kerja, tapi juga para perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja baru.
"Ini adalah forum yang bagus, memertemukan para pencari kerja dengan penyedia kerja, perusahaan-perusahaan termasuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Kami berterima kasih kepada BUMD dan swasta, kemudian juga mempertemukan para pengusaha industri dengan nanti para pencari kerja sesuai dengan kualifikasi dan kebutuhannya," jelasnya.
Ke depan, sesuai arahan Kementerian Ketenagakerjaan RI, Jaknaker Expo akan dilanjutkan di lima wilayah kota dan satu kabupaten Jakarta. "Ini adalah tingkat provinsi, kebetulan DKI punya 5 kota dan 1 kabupaten administrasi. Mudah-mudahan nanti awal tahun bisa kita lakukan job fair untuk tingkat kota, kemudian dua bulan lagi di kota yang lain, di Kepulauan Seribu, dan sebagainya. Ini upaya, tentu saja ada upaya lain, tapi ini adalah salah satu langkah konkret dari kita," jelasnya.
Pelaksanaan kegiatan Jaknaker Expo Tahun 2024 terdiri dari pameran kesempatan kerja, pameran pelatihan kerja, pameran kewirausahaan mandiri berupa tenaga kerja mandiri, talkshow ketenagakerjaan, dan pameran energi terbarukan. Kegiatan tersebut digelar selama dua hari, yakni pada 21-22 November 2024 di Balai Sudirman Jakarta.
Tercatat sebanyak 43 perusahaan berpartisipasi dalam event ini. Selain itu, terdapat 33 pameran kewirausahaan dan pameran pelatihan kerja, terdiri dari tujuh pusat pelatihan kerja dan satu pusat produktivitas daerah, serta satu pameran energi terbarukan. ***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Berjiwa Besar, AHY Ucapkan Selamat untuk Anies-Cak Imin
POLITIK Sep 04, 2023
Comments 0