Jakarta Kirim 11 Bus Ramah Disabilitas untuk PEPARNAS XVII Solo

“Pada tanggal 27 September, saya ditugaskan oleh Ketua PB PEPARNAS, Pak DB Susanto, untuk mengirimkan surat permintaan dukungan kepada Pemprov DKJ terkait keterbatasan kendaraan. Alhamdulillah, hanya dua hari setelah surat itu, PJ Gubernur DKJ Heru Budi Hartono memerintahkan BUMD Transjakarta untuk mengirimkan 11 bus, dan pada tanggal 30 September, rombongan bus sudah tiba di Solo,” jelasnya.

Fasilitas Transportasi untuk Kontingen dan Official

Selain bus, PB PEPARNAS XVII juga menyediakan puluhan minibus Innova untuk mendukung mobilitas official, pimpinan National Paralympic Committee (NPC) Provinsi, pengawas pertandingan, serta dewan hakim. Fasilitas ini diharapkan dapat mempermudah perjalanan selama berlangsungnya PEPARNAS.

Kepala Departemen Operasional Transjakarta PEPARNAS XVII, Muhammad Hartono, menambahkan bahwa pihaknya telah memastikan seluruh armada siap beroperasi sebelum dikirim ke Solo. Proses persiapan tersebut meliputi pengecekan kesiapan armada, ram check, serta uji berkala yang dilakukan di Kemenhub.

Untuk mendukung operasional selama PEPARNAS XVII, Transjakarta mengirimkan tim lengkap, termasuk 15 pengemudi, 4 petugas operasional yang membantu koordinasi dengan relawan dan Dinas Perhubungan, 4 mekanik, serta Agen Pemegang Merek (APM) dari United Tractors. Selain itu, ada 2 petugas pencuci bus di pool terminal Tirtonadi, 2 mobil Avanza untuk kendaraan dinas operasi (KDO), dan 3 petugas keamanan untuk memastikan keamanan seluruh kendaraan.

“Kami juga membawa satu unit angkutan sekolah khusus kursi roda yang bisa memuat hingga 10 kursi roda. Pelayanan bus ini melayani rute dari hotel Lor In ke GOR Intan Pari dan Hotel Grand Mercure Solo,” ujar Hartono.

Forum Komunikasi dan kerja sama yang baik antara