Kasus Kanker Terus Bertambah, Deteksi Dini Jadi Kunci Pengendalian

Ida Farida
Feb 13, 2025

Foto: Pixabay/PDPics

awal. "Deteksi dini sangat penting untuk menemukan kasus dengan stadium awal, sehingga dapat mengurangi jumlah pasien yang terdiagnosis kanker pada stadium lanjut," ujar Mardiah. Ia memberikan contoh pada kanker payudara, yang jika ditemukan pada stadium dini, tingkat keberhasilan pengobatan dapat mencapai 90%. "Namun, jika ditemukan pada stadium lokal lanjut, tingkat kesintasan lima tahunnya hanya sekitar 50%," jelasnya. "Jika kanker payudara sudah berada pada stadium metastatik, atau telah menyebar ke organ jauh, kesintasan lima tahun hanya kurang dari 20%."

 

Beberapa gejala awal kanker yang sering terabaikan antara lain adalah benjolan pada payudara yang tidak terasa nyeri namun semakin membesar, batuk dan sesak napas terus-menerus yang bisa berhubungan dengan kanker paru, serta pendarahan dari anus yang bisa menjadi tanda kanker usus. "Pada kanker usus, terjadi perubahan pola pada sistem pencernaan seperti buang air besar yang disertai darah, konstipasi, dan juga diare," ungkapnya. Gejala lain yang perlu diwaspadai adalah pendarahan dari area kewanitaan yang bisa menjadi tanda kanker leher rahim, serta adanya darah dalam urin yang berpotensi menjadi gejala kanker saluran kemih, seperti kanker ginjal atau kandung kemih.

 

Mardiah juga menjelaskan bahwa penurunan berat badan yang drastis tanpa alasan yang jelas serta kelelahan yang berkepanjangan bisa menjadi tanda kanker, karena adanya peningkatan metabolisme tubuh. "Badan mudah terasa letih dan lemas berkepanjangan, juga menjadi salah satu tanda kanker bila disertai dengan tanda dan gejala yang lain," tambahnya.

 

Terkait fasilitas layanan kanker, Mardiah mengungkapkan bahwa jumlahnya masih sangat terbatas di Indonesia. "Fasilitas layanan kanker


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0