Mendulang Rupiah Jadi Minyak Jelantah, Lakukan via Inovasi Vending Machine UCO

Ida Farida
Feb 27, 2025

Salah satu warga sedang menyetorkan minyak jelantah via vending mesin UCO. Foto: Humas Pertamina

jerigen 10 liter beserta corong untuk mempermudah pengumpulan minyak jelantah di rumah masing-masing. 

 

Sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif warga, noovoleum turut berkontribusi dengan menghadirkan program penukaran minyak jelantah dengan minyak goreng baru.

 

Dirwantoro, Ketua RW 08 Kelurahan Gunung, menyambut positif inisiatif ini. Menurutnya, program tersebut tidak hanya membantu mengurangi pencemaran lingkungan akibat minyak jelantah yang sering dibuang sembarangan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi langsung bagi warga. 

 

“Program ini sangat bagus karena selain menjaga lingkungan, warga juga mendapatkan keuntungan. Inovasi seperti ini penting untuk meningkatkan kesadaran kita dalam mengelola limbah rumah tangga,” ujarnya.

 

Sari Narulita, Corporate Secretary IHC, menekankan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan. 

 

“Sebagai bagian dari Pertamina Group, IHC memiliki tanggung jawab besar untuk mendukung keberlanjutan lingkungan melalui praktik inovatif. Kami berharap program ini dapat mengedukasi masyarakat dalam memilah sampah dengan benar dan mengelola limbah dengan bijak,” ungkapnya.

 

Sebagai salah satu inisiatif Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), IHC berharap program ini dapat mendorong kesadaran masyarakat dalam pengelolaan limbah dan memanfaatkan teknologi untuk mendukung gaya hidup berkelanjutan. Tidak hanya itu, IHC juga berharap rumah sakit dapat menjadi pusat edukasi bagi komunitas sekitar, dengan memberikan contoh konkret dalam pengelolaan limbah yang bertanggung jawab.

 

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), memberikan apresiasi terhadap langkah IHC ini. Menurutnya, pengumpulan minyak jelantah yang dilakukan dalam program ini merupakan bagian dari upaya Pertamina untuk mengurangi pencemaran lingkungan. 

 

“Minyak jelantah yang terkumpul akan diolah menjadi bahan baku biofuel untuk avtur, yang merupakan bahan bakar ramah lingkungan,” kata Fadjar.

 

Pertamina, sebagai perusahaan yang


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0