Dari Benteng Eropa hingga Air Sebening Kaca, Tidore Sajikan Beragam Wisata

Ida Farida
Mar 11, 2024

Benteng peninggalan bangsa Eropa usai menduduki pulau Tidore. Foto: ist

dan Pulau Makian.

3. wisata sejarah

900 tahun yang lalu, Tidore sudah menjadi kota yang disinggahi para pedagang Eropa yang ingin membeli rempah-rempah, terutama cengkih dan pala. Jejak bangsa Eropa juga masih terlihat di wilayah Tidore terutama benteng-benteng yang dibangun negara Spanyol dan Portugis, salah satunya Benteng Tore dan Tahula. Untuk sampai sini, kamu perlu menaiki banyak anak tangga karena tempatnya cukup tinggi. Dari benteng ini, kamu juga bisa melihat laut yang menjadi pemisah antara Pulau Tidore, Pulau Halmahera dan Kota Soasio.

4. wisata kuliner Tidore

Tidore sudah dikenal kaya akan rempah-rempah berkualitas baik. Jadi kuliner khas Tidore pastinya kaya juga dengan rasanya. Beberapa di antaranya, ada popeda. Iya, popeda atau papeda itu terbuat dari olahan sagu yang direbus. Teksturnya kenyal dan lengket, serta rasanya tawar. Karena itu papeda mesti dimakan dengan sayur berkuah, dan yang paling umum dijadikan pelengkapnya adalah ikan kuah kuning.

Ada juga ikan kuah soru yang diolah dengan ikan yang diasap dan dibakar terlebih dahulu. Satu lagi makanan khas di sini, disebut kusi gohu. Kuliner ini terbuat dari jantung pisang mentah dicampur bawang merah, cabai, kenari halus, dan campuran ikan tore.

5. Oleh-oleh khas Tidore

Masih dengan Tidore yang kaya akan rempah-rempah, cemilan dari Tidore juga wajib kamu beli untuk bisa jadi oleh-oleh. Seperti kopi dabe yang bahan-bahannya bukan cuma kopi, tapi dipadukan dengan kayu manis, jahe, daun pandan, pala, dan cengkeh. Atau kalau kamu mau kue, Tidore juga punya kue asidah yang terbuat dari tepung terigu, serta campuran pandan,


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0