Kembang Kelapa juga biasa disematkan sebagai hiasan kepala Ondel-ondel, ikon Betawi yang paling populer. Foto: PMI Jakarta
KOSADATA - Kembang Kelapa atau Kembang Kelape termasuk dalam ikon budaya Betawi yang wajib dilestarikan. Pasalnya, seni kerajinan tradisional asli Betawi ini menjadi salah satu dari 8 (delapan) ikon Betawi yang ditetapkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam Peraturan Gubernur Nomor 11 Tahun 2017.
Masyarakat Betawi dulu menjadikan Kembang Kelapa sebagai pelengkap dekorasi acara atau perayaan keluarga seperti pernikahan atau sunatan. Kembang Kelapa juga biasa disematkan sebagai hiasan kepala Ondel-ondel, ikon Betawi yang paling populer.
Kembang Kelapa biasanya terbuat dari lidi yang dibungkus dengan kertas atau plastik warna-warni. Bentuknya dibuat sedemikian rupa sehingga mirip dengan Kembang Kelapa asli yang ada pada pohon kelapa.
Bagi Martin Maulia, seniman muda dan juga pengrajin ornamen Betawi, kerajinan tradisional nenek moyangnya ini sudah lekat dengannya dari masa kecil.
Putra Betawi asli Rawa Belong ini kini menggeluti kerajinan Betawi ini sejak lama dan ia paham benar setiap makna dan filosofi yang terkandung didalamnya.
“Intinya, setiap batang Kembang Kelapa itu mengandung filosofi yang besar. Harus dipahami karena Kembang Kelapa itu dalam ‘banget; maknanya. Bagaimana kita bisa berguna untuk orang lain dan lingkungan sekitar selama kita hidup seperti pohon kelapa,” ujar Martin belum lama ini.
Menengok sejarah Kembang Kelapa, Martin mengatakan orang Betawi dulu menyimbolkan lambang kemakmuran dengan pohon kelapa yang juga merujuk pada tempat Bandar
Rekrutmen PPSU di Jakarta Dibuka Hari Ini, Cek Syarat dan Tahapannya
MEGAPOLITAN Jun 23, 2025Lirik Sholawat Waqtu Sahar, Lengkap dengan Terjemahan
SISI LAIN Jan 29, 2024Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Melepas Penat di Situ Ciranca Majalengka, Sejuknya Kemurnian Air Pegunungan
DESTINASI Apr 04, 2025
Comments 0