Pesona Curug Citambur yang Bikin Lupa Jalan Rusaknya

Ida Farida
Aug 03, 2025

Foto: IG Indahytobing

KOSADATA — Perjalanan menuju Curug Citambur mungkin bukan untuk mereka yang takut tikungan tajam dan jalan berlubang. Namun, semua lelah itu seakan terbayar lunas begitu gemuruh air terjun setinggi 100 meter menyapa dari kejauhan. Fajri (37 tahun), warga Jakarta Selatan, mengaku tak percaya panorama seindah ini tersembunyi di balik hutan Cianjur.

 

“Awalnya saya kira cuma air terjun biasa, ternyata sepanjang perjalanan pun sudah disuguhi pemandangan curug-curug kecil di kejauhan. Bonusnya, pas sampai sini, rasanya kaya nemu surga tersembunyi,” kata Fajri saat ditemui, belum lama ini.

 

Perjalanan menuju Curug Citambur memang menantang. Dari pusat Kota Cianjur, pengunjung harus menempuh jarak 60-70 kilometer dengan waktu tempuh sekitar tiga jam. 

 

Jalanan sempit, rusak, dan dipenuhi belokan ekstrem menuntut kewaspadaan. Namun, semakin mendekati lokasi, panorama hutan Perhutani yang hijau lebat seolah menjadi kompensasi.

 

Curug Citambur berada di kawasan hutan lindung seluas 6,13 hektare. Dengan ketinggian tebing mencapai 1.400 meter di atas permukaan laut, airnya bersumber dari Blok Hanjawar sebelum akhirnya bermuara ke Sungai Cibuni. 

 

Debit air yang mengalir mencapai 2 hingga 3 meter kubik per detik, menjadikan suara gemuruhnya terdengar hingga radius ratusan meter.

 

“Kalau datang pagi-pagi, biasanya bisa lihat pelangi yang melingkar di kaki air terjun. Saya sampai takjub, karena jarang banget bisa lihat pelangi dari dekat,” ucap Fajri dengan antusias.

 

Curug Citambur resmi dikembangkan sebagai objek wisata sejak


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0