PPM School Management dan Kelompok Tani Desa, Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Hasil Pertanian di Cibodas

Sekolah Tinggi Manajemen PPM (PPM School Management) berkolaborasi dengan Kelompok Tani Desa Cibodas berikan pendampingan kepada petani singkong. (ist)

Hal senada juga disampaikan oleh Noveri Maulana, salah satu dosen pengajar pada program tersebut. Menurutnya, tujuan dari program pengabdian dan pemberdayaan kelompok tani Desa Cibodas ini adalah mengoptimalkan hasil panen singkong dengan melakukan proses pengolahan singkong lebih lanjut untuk meningkatkan nilai jual dan meningkatkan kemampuan ekonominya.

"Program pengabdian dan pemberdayaan ini diawali dengan analisis kebutuhan dan permasalahan melalui metode focus group discussion, selanjutnya kelompok tani diberikan penyuluhan terkait kualitas hasil panen singkong, pelatihan kewirausahaan dan potensi produk olahan singkong, serta pelatihan praktik memproduksi tepung mocaf. Hasil yang didapatkan dari program diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para kelompok tani dalam mengoptimalkan hasil panen, sehingga bernilai jual lebih tinggi, serta dapat menerapkan teknologi tepat guna," kata Noveri Maulana. 

Selain itu, Erni Ernawati yang juga turut tergabung sebagai dosen pelaksana program pengabdian masyarakat ini pun juga mengungkapkan bahwa strategi yang diterapkan dalam program pendampingan bagi kelompok tani tersebut diberikan dengan beberapa pendekatan seperti pelatihan, pendampingan langsung terkait hasil panen singkong yang berkualitas, inovasi produk, penetapan produk unggulan yang kompetitif, serta proses produksi produk unggulan yang berkualitas melalui teknologi terapan yang sederhana.

"Bahkan, tim kami juga memberikan pendampingan dan pelatihan terkait kegiatan promosi dan penjualan produk, khususnya melalui e-commerce agar produk tepung mocaf dan olahan singkong lainnya bisa dipasarkan pada lingkup yang lebih luas" ungkap Erni menambahkan.

Sebagai informasi, program pengabdian masyarakat dari kelompok dosen dan mahasiswa PPM School of Management tersebut berlangsung dari Agustus hingga Desember 2023 dan diikuti oleh puluhan Petani singkong dari Desa Cibodas, dan didampingi oleh belasan dosen