Pemprov DKI Jakarta akan melanjutkan normalisasi sungai Ciliwung. Foto: ist
Sugiyanto menilai, proyek ini harus diletakkan dalam kerangka pembangunan sosial yang berkeadilan. Hunian pengganti harus menjamin kualitas hidup setara atau lebih baik, terhubung dengan pusat ekonomi, dan menyediakan fasilitas sosial memadai.
“Kalau relokasi itu mutlak, lakukanlah secara manusiawi. Libatkan warga dari awal, beri kejelasan hukum, pastikan hunian layak. Dengan begitu, penolakan bisa ditekan, dan proyek tak hanya jadi simbol, tapi solusi,” ucapnya.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung kini menghadapi tantangan untuk kembali menggerakkan proyek ini. Diperlukan komitmen politik yang kuat untuk menjalankan kebijakan yang mungkin tak populer di permukaan, tapi krusial demi kebaikan jangka panjang ibu kota.
“Jakarta tak bisa terus menunda. Jika ingin Ciliwung tertata dan bebas dari banjir, maka normalisasi harus dilanjutkan. Tapi jangan mengulangi kesalahan masa lalu. Ini bukan soal menggusur, tapi membangun kembali dengan hati dan akal sehat,” kata Sugiyanto.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Berjiwa Besar, AHY Ucapkan Selamat untuk Anies-Cak Imin
POLITIK Sep 04, 2023
Comments 0